Tahap awal pengolahan data adalah
pembuatan file kapal (Vessel file). Vessel file berisi nilai koordinat
setiap sensor yang direferensikan terhadap titik pusat kapal (centre line).
Proses berikutnya, yaitu pembuatan proyek baru (create new project) dengan
menggunakan vessel file yang telah dibuat. Setelah project dibuat,
data kedalaman dalam bentuk *.s7k diubah menjadi hsf menggunakan
menu conversion wizard sehingga data tersebut dapat diproses dalam
perangkat lunak Caris HIPS&SIPS 6.1.
Data kedalaman tersebut selanjutnya
diproses menggunakan menu swath editor dan subset editor untuk
menghilangkan ping atau data beam
yang dianggap buruk (pencilan). Attitude editor dan navigation
editor kemudian digunakan untuk menghilangkan pengaruh pergerakan dan
kecepatan kapal yang memiliki nilai di luar kisaran rata-rata. Setelah editing
data dilakukan kemudian dimasukan parameter-parameter yang mempengaruhi
nilai kedalaman, yaitu pasang surut dan kecepatan gelombang suara masing-masing
melalui menu load tide dan sound velocity correction. Data-data
tersebut kemudian digabungkan (merging) dan membuat Field Sheet baru sebagai tempat data surface
batimetri. Selanjutnya, meletakkan surface batimetri tersebut ke field
sheet (Generate Base Surface). Setelah itu, dilakukan penyelesaian
data surface dengan bantuan menu Recompute untuk diperoleh
hasil akhir berupa peta batimetri. Peta batimetri tersebut kemudian di-export
dalam bentuk ASCII dan GeoTIFF.
Sehingga dapat dilakukan layout pada ArcGIS 9.3. Gambar 1 adalah diagram
alir pengolahan data multibeam pada Caris 6.1.
Gambar 1. Diagram alir pengolahan data Multibeam pada Caris HIPS&SIPS 6.1
No comments:
Post a Comment